Games

Home » » Sebungkus ikan asin

Sebungkus ikan asin

Written By Unknown on Kamis, 30 April 2015 | 07.31



Sebungkus ikan asin


Ada sebuah alkisah nyata berasal dari dinasty jin, dimana ada seorang bernama Tao Kan 陶侃 , masa kecil nya Tao Kan 陶侃 adalah anak yang pintar dan dididik oleh ibunya dengan sangat keras karena sejak kecil Ayah Tao Kan sudah meninggal, setelah menempuh pendidikan sampailah pada ujian negara saat itu, dan Tao Kan 陶侃 lulus dan mendapat tempat sebagai pejabat kecil di sebuah desa, desa tersebut terkenal sekali dengan penghasil ikan.

Karena letak desa yang berbatasan dengan laut maka sangat banyak para nelayan disana, sebagai seorang pejabat Tao Kan 陶侃 memiliki wewenang untuk mengatur pajak dan pengiriman ikan, sampai ke kerajaan.
Suatu ketika Tao Kan 陶侃 rindu akan keluarganya, dan teringat bahwa ibunya sangat jarang sekali makan ikan asin, sehingga ada niat sedikit untuk mengirimkan ikan asin bungkus kecil ke rumah orang tuanya, maka segera diaturlah oleh Tao Kan 陶侃.

Melihat dari jauh kurir tersebut ibu Tao Kan 陶侃 sangat bangga, biasa kurir tersebut sering menyampaikan pesan dari anaknya, sehingga sudah tidak asing  bagi ibu Tao Kan 陶侃. ketika kurir memberikan bungkusan ikan asin ibu Tao Kan 陶侃 sangat marah, dan mengembalikan bungkusan tersebut disertai sebuah pesan bijak " sebagai pejabat kecil saja kau sudah mengambil barang milik negara, ini perbuatan yang tidak terpuji".

Setelah membaca pesan ibunya Tao Kan 陶侃 menjadi mengerti, setelah itu Tao Kan 陶侃 terkenal sebagai pejabat yang jujur dan bersih, sampai sekarang banyak relief berupa patung dan lukisan mengambarkan Tao Kan 陶侃, terakhir Tao Kan 陶侃 dikenal dengan sebutan Jendral besar gelarnya adalah Adipati Huan dari Changsha (沙桓公). ada sebuah istilah  wu sui xiao , wu si cang, gou si cang, qin xin shang (物雖小 勿私藏 苟私藏 親心傷). artinya "sekecil apapun suatu benda, jangan diambil tanpa sepengetahuan yang empunya, bila disembunyikan dengan sengaja, orang tua sedih karenanya"
 
Pada saat kita kecil dahulu sangat sering hal ini di praktekkan, penulis sangat ingat dimana ajaran kejujuran sangat dalam dihati orang tionghoa, semoga ajaran ini tetap terus berlangsung sampai kapanpun.

Pesan Moral : walaupun kita sangat menyukai sesuatu benda yang bukan milik kita, jangan kita mengambilnya, meskipun benda tersebut keliatannya kurang berharga kalau belum menjadi milik kita jangan diambil dengan cara apapun. kalo ini dilakukan maka orang tua kita pasti akan merasa malu dan kecewa, nama baik kita pun akan tercela karenanya.

*****
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar



 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2016. 3 DHARMA - All Rights Reserved
Created by Creating Website Modified by Andreas
Proudly powered by Blogger